Jumat, 14 Februari 2020

GUDEP MA YPI KLAMBU KEMBALI KUKUHKAN 14 ANGGOTA PENEGAK LAKSANA

KLAMBU- Gugus depan MA YPI Klambu kembali mengukuhkan 14 anggota pramuka menjadi pramuka penegak laksana. Pengukuhan tersebut dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2020 bertempat di aula pertemuan YPI Klambu. Kegiatan pelantikan penegak laksana merupakan salahsatu program tahunan gugus depan MA YPI Klambu yang dimaksudkan untuk peningkatan kompetensi dan kwalitas anggota pramuka yang sudah memenuhi syarat berupa penyelesaian uji SKU penegak laksana yang dilaksanakan pada bulan Januari 2019 hingga Januari 2020.


Proses pelantikan dimulai dari pembacaan sumpah janji calon penegak laksana yang dilanjutkan dengan prosesi adat Ambalan  serta penyematan TKU bantara dan laksana. Lisa Nor Aulia selaku ketua panitia kegiatan menjelaskan tujuan diselenggarakannya kegiatan pelantikan pramuka penegak laksana adalah untuk membinaan anggota pramuka agar senantiasa beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT., pembinaan anggota penegak, melantik anggota pramuka yang sudah menyelesaikan uji SKU penegak laksana untuk menjadi anggota penegak laksana, dan pengkaderan anggota Pramuka yang telah memenuhi syarat untuk menjadi anggota penegak laksana.


Kegiatan yang dilaksanakan selama satu hari tersebut dibuka langsung oleh Ketua Gugus Depan MA YPI Klambu, Kak Ahmad Kasan Manuri, S.Pd. Dalam sambutannya beliau menjelaskan, " ...seorang anggota pramuka golongan Laksana wajib bisa menjadi pionir bagi anggota pramuka lainnya dan harus mampu ikut serta membangun masyarakat sesuai dengan nilai moral yang terkandung dalam Dasa Darma pramuka. Tidak cukup hanya berbicara namun anggota pramuka harus mampu membuat inovasi-inovasi baru yang produktif sehingga dapat diterapkan di masyarakat". Beliau juga menambahkan, karakter-karakter utuk para pemuda utamanya anggota pramuka harus terus digali dan ditanamkan agar indonesia dapat terus maju dari generasi ke generasi.

Selain kegiatan pelantikan penegak laksana juga diadakan kegiatan monitoring dan evaluasi tentang program-program dewan ambalan selama enam bulan. Monitoring dan evalusi tersebut bertujuan untuk menilai kelebihan dan kekurangan sistem kepengurusan dan pelaksanaan program kerja ambalan. Dari hasil evaluasi dan monitoring tersebut selanjutnya digunakan untuk menyusun rencana tindak lanjut ambalan dalam menyikapi pelaksanaan program berikutnya. Setelah semua agenda kegiatan selesai,kegiatan dilanjutkan dengan penutupan acara yang dipimpin oleh giatoperasional.

1 komentar: