Minggu, 31 Oktober 2021

FAISAL DAN NEZZA RESMI DIKUKUHKAN SEBAGAI PRADANA GUGUS DEPAN MA YPI KLAMBU


KLAMBU- Gugus depan MA YPI Klambu resmi mengukuhkan Faisal Ilham A. dan Nezza Aufa Ila Mekka sebagai Pradana, serta Muhamad Wahib dan Aprilia Ningsih sebagai Pemangku Adat di ambalan MA YPI Klambu untuk masa bakti 2021-2022 pada Jum'at, 29 Oktober 2021 di aula MA YPI Klambu. Kegiatan tersebut merupakan runtutan acara dalam rangka regenerasi dan penyegaran kepengurusan di ambalan yang dilakukan setiap tahun. Pelaksanaan pengukuhan pengurus baru tersebut didasarkan atas hasil Musyawarah Ambalan yang telah dilaksanakan pada Jum'at, 08 Oktober 2021 lalu, dimana keempat anggota pramuka tersebut terpilih sebagai pradana dan pemangku adat.

Kegiatan pengukuhan tersebut diawali dengan  daftar ulang, upacara pembukaan, pelantikan dewan ambalan, serah terima jabatan dan dilanjutkan penandatanganan berita acara pelantikan oleh pradana masa bakti 2020-2021 dan pradana terpilih masa bakti 2021-2022 yang disaksikan langsung oleh ketua gugus depan dan semua anggota pramuka MA YPI Klambu.

Pengukuhan pradana beserta dewan ambalan lainnya merupakan bentuk pengakuan dan penghargaan atas keseriusan mereka mengikuti semua tahapan kegiatan kepramukaan sehingga dapat dinyatakan layak untuk dilantik menjadi pengurus yang baru di ambalan. Beerikutnya setelah dilantik dewan ambalan memiliki tugas merencanakan, mengelola, serta menggerakkan kegiatan di ambalan dengan bimbingan pembina pramuka. Pengukuhan dewan ambalan yang baru bertujuan untuk memudahkan penghimpunan, pengelolaan, penggerakkan dan pengarahan peserta didik dalam pelaksanaan kegiatan kepramukaan di MA YPI Klambu agar mampu mencapai tujuannya.

Kak Ahmad Kasan Manuri, S.Pd selaku ketua gugus depan menjelaskan bahwa pelantikan dewan ambalan dan pemangku adat merupakan bagian dari program gugus depan MA YPI Klambu untuk meregenerasi kepengurusan di anggota penegak sehingga program-program kepramukaan dapat terlaksana dengan baik dan tersetruktur. Beliau juga menyampaikan selamat kepada pradana yang baru dilantik “ Saya mewakili jajaran Gugus Depan mengucapkan selamat kepada Kak Faisal dan Kak Nezza, Kak Wahib dan Kak April atas terpilihnya sebagai pradana dan pemangku adat yang baru. Semoga amanah yang telah diberikan oleh semua anggota pramuka dapat dijalankan dengan baik”. “Semoga kepengurusan yang baru dapat membangun kekompakan dan solidaritas yang tinggi sehingga kekeluargaan di dalam ambalan dapat terbangun dengan baik. Mari kita lanjutkan estafet kepemimpinan ini dengan baik, kembangkan potensi, kreatifitas serta prestasi untuk kemajuan ambalan kita. Kalian pasti bisa mengikuti jejak kakak-kakak kalian yang mampu sukses dalam prestasi baik akademik maupun non akademik” pungkas beliau

Menurut Kepala Madrasah, Kak Moh. Kanif, S.Ag kegiatan pramuka harus bisa memberikan dampak positif bagi pendidikan karakter peserta didik. " Anggota pramuka wajib memegang teguh serta mengamalkan Kode Kehormatan anggoita Pramuka kapanpun dan dimanapun berada. Selain itu dewan ambalan juga harus mampu membuat dan merencanakan kegiatan kepramukaan yang kreatif dan inovatif sehingga semua anggota bisa membawa nama baik ambalan". Lanjutkan estafet kepengurusan dengan penuh tanggungjawab. Ciptakan kegiatan kepramukaan yang menarik dan menyenangkan guna membentuk karakter  dan ukirlah prestasi kalian memalui kegiatan pramuka. Selamat mengemban tugas dan amanah baru, semoga sukses, tambah beliau

Kegiatan pengukuhan dewan ambalan dan pemangku adat tersebut dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan dan kegiatan ditutup langsung oleh ketua gugus depan dengan ajakan kepada semua pengurus dan anggota pramuka yang hadir untuk selalu membangun komunikasi dan koordinasi disetiap menjalankan tugas sebagai pengurus untuk melaksanakan program kerja sesuai amanah dalam musyawarah.

Jumat, 29 Oktober 2021

GUGUS DEPAN MA YPI KLAMBU KEMBALI SELENGGARAKAN MUGUS DAN MUSYAWARAH AMBALAN

KLAMBU- Gugus Depan MA YPI Klambu kembali selenggarakan kegiatan Musyawarah Gugus Depan dan Musyawarah Ambalan pada Jum'al 08 Oktober 2021 Pkl 07.30-16.00 WIB di aula MA YPI Klambu. Kegiatan dilaksanakan secara berurutan yakni dimulai dari Musyawarah Gugus Depan oleh pembina pramuka, kemudian setelah selesai dilanjutkan Musyawarah Ambalan yang dilaksanakan oleh Dewan Ambalan. Kedua kegiatan tersebut merupakan program tahunan yang bertujuan untuk membahas laporan pengelolaan kegiatan selama masa periode kepengurusan, menyusun rencana setrategis organisasi, penyusunan program kegiatan kepramukaan, dan pemilihan ketua gudep dan pradana. 

Kegiatan Musyawarah Gugus Depan dihadiri oleh 20 pembina pramuka dan 23 anggota dewan ambalan  MA YPI Klambu. Berdasarkan hasil musyawarah Gugus Depan diputuskan  bahwa Kak Ahmad Kasan Manuri, S.Pd dan Kak Eni Mulyaningrum, S.Pd sebagai ketua gugus depan putra dan putri untuk masa bhakti 2021-2023. Adapun hasil musyawarah ambalan diputuskan bahwa kak Nezza dan Kak Faisal sebagai Pradana Putra dan Pradana Putri

Kak Kasan selaku ketua gudep mengungkapkan, kegiatan musyawarah yang terdiri dari kegiatan Mugus dan Musyam merupakan serangkaian kegiatan yang tak terpisahkan. Mugus merupakan kegiatan yang dilaksanakan dua tahunan sekali, dimana pada tahun 2019 telah dilaksanakan mugus sehingga tahun ini adalah jadwal dilaksanakan mugus kembali untuk merencanakan program gugus depan masa bakti 2021-2023. Dan pada musyawarah tersebut saya bersama kak Eni dipercaya untuk memimpin gugus depan sebagai ketua gugus depan masa bakti 2021-2023. Adapun musyawarah Ambalan dilaksanakan satu tahun sekali dengan puncak acara merencanakan program kerja ambalan dan pemilihihan pradana. Kami sangat berharap dengan adanya evaluasi tentang pelaksanaan kegiatan  kepramukaan dapat memberikan semangat bagi pengurus baru agar dapat terus menorehkan prestasi melalui kegiatan kepramukaan.

Ketua Mabigus MA YPI Klambu Kak Moh. Kanif, S.Ag mengapresiasi terselenggaranya kegiatan Muyawarah tersebut. "Saya sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan musyawarah ini, evaluasi kegiatan diperlukan guna perbaikan sistem perencanaan kegiatan untuk sebuah target pencapaian. terlebih setiap tahun prestasi kita juga meningkat, harapannya dikegiatan berikutnya prestasi kita akan terus naik dan target-target pencapaian yang diinginkan dapat tercapai dengan baik aamiin"

Setelah semua materi musyawarah dibahas kegiatan dilanjutkan penutupan yang dipandu langsung oleh panitia kegiatan

Rabu, 23 Juni 2021

DUA ANGGOTA PRAMUKA MA YPI KLAMBU RAIH PRESTASI PADA LOMBA PRAMUKA GARUDA TINGKAT KABUPATEN

KLAMBU - Sebanyak dua anggota Pramuka MA YPI Klambu yakni Ahmad Arbain Nawawi (XII IPS-3) dan Cindy Arsita (XII IPS-2) kembali berprestasi pada ajang Lomba Pramuka Garuda Berprestasi (Eagle Scout Award) tingkat Kabupaten Grobogan yang diselenggarakan oleh Kwartir Cabang 11 15 Grobogan pada Rabu, 23 Juni 2021. 

Kegiatan Lomba Pramuka Garuda Berprestasi  tersebut dilaksanakan dengan tiga tahap. Tahap pertama dimulai dari pengumpulan phortofolio maksimal tanggal 19 Juni 2021, tahap kedua penilaian portofolio yang dilaksanakan pada Selasa, 22 Juni 2021 dan tahap ketiga Final Lomba Pramuka Garuda Berprestasi yang dilaksanakan secara virtual tanggal 23 Juni 2021 mulai Pkl 08.00-15.00 WIB  

Berdasarkan hasil penilaian phortofolio, dua anggota Pramuka MA YPI Klambu tersebut berhasil enam besar dan berhak mengikuti babak Final Lomba Pramuka Garuda Berprestasi yang direncanakan dilaksanakan pada hari Rabu secara virtual menggunakan aplikasi Zoom. Setelah berhasil masuk enam besar, persiapan yang dilakukan oleh peserta di antarnya belajar tentang materi kepramukaan, belajar diskusi, serta menyiapkan semua dokumen yang dibutuhkan pada saat Final nanti.

Selanjutnya pada tahap tiga atau Final, diikuti oleh 36 anggota pramuka yang terdiri atas enam putra tiap golongan dan enam putri tiap golongan. Adapun runtutan kegiatan dimulai dari pengecekan daftar hadir, pembukaan oleh panitia, tes tertulis tentang materi kepramukaan, diskusi kelompok tentang perang anggota pramuka dalam pencegahan Covid-19 (FGD) yang dipandu oleh langsung tim penilai Kwarcab Grobogan, wawancara tentang pengembangan potensi diri dan anggota pramuka oleh tim penilai Kwarcab Grobogan dan selanjutnya hasil penilaian.


Alhamdulillah pada tahap Final tersebut, dua anggota Pramuka MA YPI Klambu yakni Ahmad Arbain Nawawi dan Cindy Arsita berhasil memperoleh Juara Harapan Dua dan Juara Harapan Tiga. Hasil tersebut merupakan kebanggaan yang luar biasa. Walaupun kegiatan dilakukan melalui jaringan, semua peserta tetap bersenang-senang dan senang karena mendapatkan pengalaman baru selama mengikuti kegiatan.

Kak Kasan selaku Ketua Gudep menjelaskan, keikut sertaan anggota pramuka MA YPI Klambu dalam kegiatan Lomba Pramuka Garuda Berprestasi Kwarcab 11 15 Grobogan merupakan salahsatu ihtiar bagi kami untuk memberikan pengalaman kepada peserta didik. “keikut sertaan kami pada Lomba Pramuka Garuda Berprestasi merupakan salah satu cara kami untuk memberikan pengalaman lebih kepada peserta didik. Selain itu kegiatan ini juga kami lakukan sebagai bahan penilaian apakah proses pembinaan yang dilakukan baik, sehingga hasil peserta peserta didik pada perlombaan ini nanti akan kami evaluasi serta meningkatkan sistem pembinaan pramuka yang ada di MA YPI Klambu”. Berdasarkan hasil final yang sudah dilakukan,kami telah memberikan catatan tentang apa saja yang perlu dibenahi dan selanjutnya akan kami carikan metode yang tepat dalam proses perbaikan tersebut. Walaupun baru pertama kali mengikuti kegiatan ini, alhamdulillah peserta didik kami tetap mampu berprestasi yakni sebagai Harapan Dua dan Harapan Tiga. Selanjutnya saya akan mencoba untuk meningkatkan kemampuan peserta didik kami melalui berbagai program sehingga mereka dapat terus mengukir prestasi dalam ajang apapun.

Menurut Moh. Kanif, S.Ag selaku Ka. Mabigus MA YPI Klambu, prestasi prestasi yang diraih oleh dua peserta didik kami merupakan suatu kebanggaan. “Walaupun saat pandemi seperti ini alhamdulillah peserta didik kami mampu di pramukaan”. Beliau menambahkan “Sudah banyak prestasi kepramukaan yang kami dapatkan, sebelumnya kami juga mendapatkan juara tiga pada lomba pembina pramuka di tingkat kabupaten. Artinya SDM yang kami miliki sangat mumpuni terbukti dalam berbagai kegiatan kepramukaan anggota kami mampu memberikan kontribusi yang baik. Kami akan terus memberikan semangat dan dorongan kepada para peserta didik untuk terus mengukir prestasi baik dalam akademik maupun non akademik” pungkas beliau. 


Minggu, 23 Mei 2021

PEMBINA PRAMUKA MA YPI KLAMBU RAIH JUARA 3 LOMBA PEMBINA GUDEP BERPRESTASI TINGKAT KWARCAB 11 15 GROBOGAN

Purwodadi- Pembina Pramuka MA YPI Klambu Kak Ahmad Kasan Manuri, S.Pd raih juara 3 Lomba Pembina Gudep Berprestasi tingkat kabupaten. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu, 22 Mei 2021 di SMP N 3 Purwodadi.

Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh perwakilan Kwartir Ranting yang meliputi unsur Kamabigus SD/MI, Kamabigus SMP/MTs, Kamabigus SMA/MA/SMK, Pembina Siaga, Pembina Penggalang, Pembina, Penegak, dan Pamong Saka. Adapun peserta kegiatan ditingkat penegak terdapat sembilan delegasi dari beberapa Kwartir Ranting yang ada di Kabupaten Grobogan.

Tujuan diselenggaranya kegiatan lomba tersebut adalah memilih Pembina, Kamabigus, dan Pamong Saka Pramuka berprestasi pada tingkat Kwarcab 11 15 Grobogan, memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Pembina, Kamabigus, dan Pamong Saka pada tingkat Kwarcab 11 15 Grobogan, menciptakan agen perubahan dan gairah Gugusdepan dan Satuan Karya Pramuka melalui Lomba Pembina, Kamabigus, dan Pamong Saka pada tingkat Kwarcab 11 15 Grobogan.

Tahapan kegiatan pada lomba tersebut terdiri atas dua tahap. Tahap pertama dimulai dengan pengumpulan dokumen persyaratan peserta, karya tulis Best Practice, dan Portofolio dengan batas maksimal pengumpulan tanggal 19 Mei 2021. Selanjutnya pada tanggal 20-21 Mei 2021 tim penilai melakukan verifikasi dokumen peserta sekaligus melakukan penilaian dokumen yang sudah dikumpulkan.

Tahap kedua Sabtu, 22 Mei 2021 semua peserta mengikuti kegiatan lanjutan yakni uji kompetensi peserta untuk mengukur pengetahuan peserta tentang kepramukaan, proses pembinaan peserta didik, yang dilanjutkan dengan pemaparam materi Best Practice yang telah dibuat masing-masing peserta tentan pengalaman pembinaan anggota pramuka di gugus depannya.

Adapun proses penilaian didasarkan tiga komponen yakni tes tertulis dengan presentasi 25% peserta, dokumen portofolio pembina 50%, penyusunan Best Practice 10%, dan pemaparan Best Practice 15%. Adapun kusus penyusunan karya tulis Best Practice presentasi penilaian terdiri atas pendahuluan 10%, metode pemecahan masalah 15%, pelaksanaan dan hasil 50 %, keteladanan dan dampak berkelanjutan 15%, dan penutup 10%.

Berdasarkan hasil penilaian pembina pramuka MA YPI Klambu yakni Kak Ahmad Kasan Manuri, S.Pd berhasil mendapatkan Juara Tiga pembina pramuka berprestasi yang diselenggarakan oleh Kwarcab Grobogan. Kak Kasan menjelaskan, prestasi yang diraih tersebut merupakan prestasi yang membanggakan bagi gudep MA YPI Klambu. “ Prestasi ini sangat membanggakan bagi gugus depan kami, karena untuk mencapai kesuksesan seperti ini butuh proses yang sangat panjang. Pembenahan demi pembenahan kami lakukan mulai dari sistem kegiatan, sumber daya manusianya, serta sarana prasarana pendukung kegiatan”. Dia juga menambahkan, “Kami sangat bersyukur semoga tahun depan kami dapat kembali berprestasi. Semoga hasil tersebut dapat memberikan manfaat bagi kemajuan pramuka di MA YPI Klambu”. Pungkas beliau.

Kamabigus MA YPI Klambu Moh. Kanif, S.Ag sangat mengapresiasi atas pencapaian prestasi yang diperoleh salahsatu pembina Pramuka MA YPI Klambu. “ Saya sangat bangga atas hasil yang diraih Kak Kasan. Beliau memang salahsatu pembina yang sangat aktif dan kreatif di madrasah kami. Beliau juga sudah banyak mengantarkan peserta didik menjadi juara diberbagai even kegiatan kepramukaan baik tingkat Kabupaten, Provinsi, maupun Naisonal. Hasil pencapaian tersebut membuktikan bahwa proses pembinaan peserta didik dalam kegiatan kepramukaan di MA YPI Klambu sudah sangat baik”. Saya selaku kamabigus akan terus memberikan dorongan dan dukungan penuh agar kegiatan kepramukaan di MA YPI Klambu mampu terus melahirkan pembina maupun peserta didik yang unggul serta mampu berprestasi dalam hal apapun, pungkas beliau.

Kamis, 20 Mei 2021

PENDAFTARAN SISWA BARU MA YPI KLAMBU TP. 2021/2022


(Doc. Prestasi Peserta Didik MA YPI Klambu pada Roscomp UPGRIS Tahun 2019)

 

VISI DAN MISI

VISI :

erwujudnya peserta didik yang unggul dalam Iman dan Taqwa (IMTAQ) serta unggul dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)

MISI:

  1. Bentuk sumberdaya manusia yang berakhlakul karimah sesuai dengan ajaran Islam.
  2. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas dan menggunakan pendekatan pembelajaran yang aktif untuk mencapai prestasi akademik dan non akademik peserta didik.
  3. Mewujudkan pembelajaran yang efektif, optimal dan menyenangkan dalam pembelajaran Al-Qur'an dan ajaran ajaran Islam.
  4. Mewujudkan pembangunan karakter sebagai insan yang bertaqwa dan mampu mengaktualisasikan diri dalam masyarakat.
  5. Meningkatkan pengetahuan dan profesionalisme.

INFORMASI PUSAT

Nomor HP:

  1. Endra Wiratno, S.Pd., M.Si (085642 935333)
  2. Nely Muna, S.Pd (083154592185)
  3. Media Sosial: www.maypi.wordpress.com , Fb. Ppdb Ma YPI Klambu, Fb. Osis Ma Ypi Klambu, Fb. Pmr Ma Ypi Klambu, Fb. Pramuka Ma Klambu

WAKTU & TEMPAT

  • Hari: Senin –Minggu (Setiap Hari)
  • Tanggal: 1 Feberuari - 12 Juli 2021
  • Waktu: Pkl 07.30 - 13.00 wib
  • Tempat: MA YPI Klambu (Kompleks Masjid Kauman No. 65 Klambu)
  • Mau Daftar  

SYARAT PENDAFTARAN

  1. Mengisi Formulir Pendaftaran (Saat Masuk) atau daftar Online dengan mengakses www.maypi.wordpress.com
  2. Mengumpulkan Foto 3 × 4 sebanyak 3 lembar berwarna
  3. Fc Ijazah MTs / SMP 1 lembar (terlegalisir)
  4. Fc. SHUN MTs / SMP 1 lembar (terlegalisir)
  5. Fc Kartu Keluarga 1 lembar
  6. Fc KTP Orang Tua (Ayah dan Ibu) 1 lembar
  7. Fc KIP (jika ada) 1 lembar
  8. Fc Akta Kelahiran 1 lembar
  9. Fc. Kartu NISN (jika ada) 1 lembar
  10. Fc. Piagam Prestasi (jika ada) 1 Lembar

Catatan: Pengumpulan Syarat Pendaftaran dapat dilakukan saat pendaftaran di sekretariat panitia atau dikumpulkan saat mengikuti tes peminatan hari Kamis tanggal 8 Juli 2021.

KELAS PEMINATAN

Kelas peminatan yang dapat dipilih termasuk:

  • Peminatan Ilmu Alam (MIPA)
  • Peminatan Ilmu Sosial (IPS)

FASILITAS MADRASAH

  1. Ruang kelas yang nyaman
  2. Jaringan Internet
  3. Laboratorium Komputer
  4. Laboratorium Fisika
  5. Laboratorium Kimia
  6. Laboratorium Biologi
  7. Perpustakaan
  8. Laptop, Komputer dan LCD Proyektor
  9. Lapangan Olahraga
  10. Koperasi Madrasah
  11. Unit Kesehatan Sekolah (UKS)
  12. Kantin Madrasah

PROGRAM BEASISWA

Jenis Beasiswa:

  1. Juara 1-3 Olimpiade mata pelajaran tingkat Provinsi
  2. Juara 1-3 Olimpiade mata pelajaran tingkat Kabupaten
  3. Peringkat 1-3 paralel sekolah
  4. Tahfidz (Hafal 5-30 Juz)

Persyaratan Beasiswa:

  1. Juara Olimpiade menunjukkan Fc. Piagam kejuaraan
  2. Peringkat sekolah menunjukkan surat keterangan dari sekolah asal dan Fc. Raport
  3. Tahfidz menunjukkan Fc. Sahadah / surat keterangan dari guru mengaji

KEGIATAN SISWA BARU

Tes Peminatan:

  • Hari / Tanggal: Kamis, 8 Juli 2021
  • Waktu: Pkl 07.30 wib - Selesai

Masuk Pertama :

  • Hari / Tanggal: Senin, 12 Juli 2021
  • Agenda: Pembekalan Masa Ta'aruf Siswa (MATSAMA)

Madrasah Masa Ta'aruf Siswa :

  • Hari: Senin-Kamis
  • Tanggal: 12-15 Juli 2021
  • Waktu: Pkl 07.30 wib - Selesai

KEGIATAN PENGEMBANGAN SISWA

  1. OSIS
  2. PMR
  3. PRAMUKA
  4. PASKIBRA
  5. MARCHING BAND
  6. OLIMPIADE MATA PELAJARAN
  7. SENI DAN AGAMA (Rebana. Qiro'ah, Tahfizd, Kaligrafi, Drama)
  8. OLAHRAGA (Voli, Sepak Bola, Bulu Tangkis, Futsal, Tenis Meja)
  9. KETERAMPILAN (Elektronika, Pranata Cara, Desain Grafis)
  10. KEWIRA USAHAAN

Selasa, 18 Mei 2021

PEMANFAATAN SENSOR GETAR PEMBANGKIT GELOMBANG ULTRASONIK SEBAGAI ALAT BANTU PENGUSIR TIKUS SAWAH

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

A.   Latar Belakang

Indonesia dikenal sebagai Negara agraris yang memiliki kekayaan alam yang sangat melimpah. Dari sisi geografis Indonesia terletak pada daerah tropis yang memiliki curah hujan yang tinggi sehingga banyak jenis tumbuhan yang dapat hidup dan tumbuh dengan cepat. Sebagai Negara agraris, pertanian Indonesia menghasilkan berbagai macam tumbuhan komoditas ekspor, antara lain padi, jagung, kedelai, sayur, cabai, ubi dan singkong. Catatan sejarah Indonesia pernah mengalami masa swasembada pangan, kususnya komoditas beras pada dekade 1980-an.

Rusaknya alam menyebabkan adanya ketidakseimbangan ekosistem kehidupan mahluk hidup. Hal ini telah terbukti dengan adanya hama tikus yang semakin banyak. Pada musim tanam hama tikus dengan skala besar menyerang tanaman para petani sehingga terjadi penurunan hasil panen pertanian.

Berdasarkan kondisi tersebut para petani mencari alternatif lain guna kelangsungan usahanya. Beberapa waktu belakangan ini para petani menggunakan kawat yang dipasang di area sawah yang dialiri listrik bertegangan tinggi. Menurut petani hal ini cukup efektif dalam pemberantasan tikus yang sering menyerang tanaman padi.

Disisi lain penggunaan kawat jebakan tikus yang dialiri listrik sangatlah berbahaya bagi pemilik atau petani lain yang ada disekitar sawah tersebut, karena dapat menyebabkan kematian akibat tersetrum listrik. Hal tersebut dapat terjadi karena keteledoran pemilik sawah atau ketidak tahuan petani lain akan bahaya listrik yang dipasang di sawah.

Berbagai alat telah banyak dikembangkan untuk mengusir hama tikus baik yang konvensional maupun yang modern. Salahsatu alat modern yang dapat dibuat dan digunakan di antaranya alat yang dapat memancarkan gelombang ultrasonik dengan fariasi sensor getar. Gelombang ultrasonik merupakan gelombang suara yang frekuensinya mencapai 20 KHz-90 KHz dimana frekuensi suara tersebut dapat didengar oleh hewan seperti tikus, lumba-lumba, kelelawar dan lainnya. Komponen lat ini merupakan perpaduan IC ( Integrated Circuit ), transistor, maupun menggunakan komponen lainnya yang disusun sehingga menjadi sebuah sensor. Komponen-komponen ini dapat ditemukan pada rangkaian radio bekas atau Tv bekas sehingga membuatnya mudah sekali .

Sensor getar banyak dimanfaatkan sebagai swit on / of pada beberapa rangkaian . Kwantitas gabungan mengakibatkan Indikator Gelombang ultrasonik dapat menyala sehingga Gelombang tersebut akan memberikan Gangguan pada pendengaran tikus sawah.

Penggunaan gelombang ultrasonik untuk mengusir hama tikus merupakan salahsatu cara yang sangat efektif, karena penggunaannya sangat ramah lingkungan, praktis, serta tingkat keamanannya tinggi. Hewan seperti tikus akan tidak terganggu ketika mendengar suara gelombang ultrasonik sehingga hama tikus tersebut akan keluar dari area persawahan petani.


 

B.   Rumusan Masalah

Adapun permasalahan dalam makalah ini adalah :

1.    Bagaimana membangun dan membangun sebuah Sensor getar yang memiliki sensitifitas tinggi untuk membangkitkan gelombang ultrasonik.

2.    Bagaimana sistem kerja sensor getar gelombang ultrasonik sehingga dapat menjadi alat bantu pengusir hama tikus.

C.   Tujuan Pe mbuatan

    Tujuan dalam pembuatan ini adalah merancang Sensor Getar pembangkit gelombang ultrasonik dengan menggunakan IC 74LS74 sebagai komponen utama dan relay 12 Volt sebagai saklar elektronik untuk pengusir hama tikus.

 

D.   Manfaat Pe mbuatan

Manfaat Pembuatan sensor Penyanyi Adalah s ebagai sarana mengembangkan ide Rangkaian elektronik yang didasarkan differences karakteristik Komponen-Komponen elektronik yang sehingga dapat membantu 'masyarakat untuk review Membangun Sebuah alat yang modern mengusir hama tikus Yang Aman untuk review peningkatan produktifitas hasil temuan pertanian.

  

BAB II

PEMBAHASAN

 

A.   Profil IC ( I ntegrated Circuit )  74LS74

IC 74LS74 adalah sebuah komponen elektronika yang memiliki satu input data yang dikontrol oleh sebuah sinyal clock atau input, sehingga saat jam aktif terus tanpa mengalami perubahan data maka data tersebut dapat ucapkan dan diteruskan ke output.

Pada perancangan sistem bagian inti, digunakan IC tipe 74LS74 . Berikut ini adalah konfigurasi pin dari IC 74LS74:

 


Gambar 1.1 Konfigurasi Pin IC 74LS74

 

IC ini memiliki fakta sebagai berikut:

1.    Berdaya kerja rendah

2.    Memiliki arus input maksimum sampai dengan 1 mA

Ada dua buah sinyal input yang akan di sampling secara bergantian, karena itu diperlukan 2 buah sinyal pulsa ( clock ). Diperlukan Suatu Rangkaian Yang akan membagi 1 buah sinyal pulsa ( jam ) Menjadi 2 buah sinyal pulsa ( jam ), Rangkaian tersebut ANTARA Lain Kontra Dan decoder / demultiplexer . Counter berfungsi untuk mengubah satu sumber sinyal clock yang berupa gelombang kotak menjadi dua buah counter . Pada Rangkaian Counter , multiplexer 1 ke 2 menggunakan IC tipe 74LS74.

Multiplexer 1 to 2 pada sirkuit pengatur waktu berfungsi untuk terbuka dan tertutup nya pada saklar elektronik setiap periode yang berkelanjutan. Sinyal input decoder / demultiplexer didapatkan dari sinyal output Counter , sinyal output dari decoder / demultiplexer setelah diinvert nantinya akan melalui saklar elektronis , sehingga ada sinyal dari decoder / demultiplexer akan mengaktifkan saklar elektronis tersebut. Selector dari decoder / demultiplexer adalahactive low sehingga diperlukan suatu inverter untuk Membalik logika dari sinyal keluaran decoder / demultiplexer sehingga sinyal keluaran ini nantinya dapat digunakan sebagai terbuka dan tertutupnya pada saklar elektronis secara otomatis.

Keluaran akan berubah sesuai dengan data yang dimasukkan. Ketika clock- nya mulai turun dan clock bernilai rendah proses ini dinamakan proses merekam data atau mengambil data. Sedangkan saat clock- nya mulai naik dan clock bernilai tinggi proses ini dinamakan proses menahan data atau menyimpan data.

 

B. Relai   Profil 5 volt

Relay adalah komponen elektronika berupa saklar elektronik yang digerakkan oleh arus listrik. Secara prinsip, relay merupakan tuas saklar dengan lilitan kawat pada batang besi (solenoid) di pantauan . Ketika solenoida dialiri arus listrik, tuas akan tertarik karena adanya gaya magnet yang terjadi pada solenoida sehingga kontak saklar akan menutup.

 

 

 


 

Gambar 1. 2 Sistem Relay pada lampu

Pada saat arus berubah, gaya magnet akan hilang, tuas akan kembali ke posisi semula dan kontak saklar kembali terbuka. Relay biasanya digunakan untuk menggerakkan arus / tegangan yang besar (misalnya peralatan listrik 4 ampere AC 220 V) dengan memakai arus / tegangan yang kecil (misalnya 0,1 ampere 5 Volt DC). Dalam pemakaiannya biasanya relay yang digerakkan dengan arus DC dilengkapi dengan sebuah dioda yang paralel dengan lilitannya dan dipasang terbalik yaitu anoda pada tegangan (-) dan katoda pada tegangan (+). Ini bertujuan untuk mengantisipasi sentakan listrik yang terjadi pada saat relay berganti dari on ke off agar tidak merusak komponen di sekitarnya. Penggunaan relai perlu memperhatikan tegangan pengontrolnya serta kekuatan relay men-switch arus / tegangan. Biasanya ukurannya tertera pada body relay. Misalnya relay 5 VDC / 4 A 220V, artinya tegangan yang diperlukan sebagai pengontrolnya adalah DC 5 Volt dan mampu men-switch arus listrik (maksimal) sebesar 4 ampere pada tegangan 220 Volt.

 

 

 


Gambar 1. 3 Relay

 

Sebaiknya relay difungsikan 80% saja dari kemampuan maksimalnya agar aman, lebih rendah lagi lebih aman. Relay jenis lain ada yang namanya reedswitch atau relay lidi. Relay jenis ini berupa batang kontak terbuat dari besi pada tabung kaca kecil yang dililitin kawat. Pada saat lilitan kawat dialiri arus, kontak besi tersebut akan menjadi magnet dan saling menempel sehingga menjadi saklar yang on. Ketika arus pada lilitan medan warna hilang dan kontak kembali terbuka atau off.

 

C.    Skema Rangkaian

1.    Catu Daya

Catu daya merupakan rangkaian komponen utama untuk pembagi tegangan pada komponen elektronka. Untuk membangun tegangan yang digunakan pada sensor getar yang diperlukan sebesar 5 volt, 9 volt, dan 12 volt yang di dapatkan dari koneksi IC regulator tipe LM 7805, LM 7809, dan LM 7812. Input sebesar 12 volt digunakan untuk membangkitkan tegangan pada komponen penunjang yaitu gelombang ultrasonik.

 

 

Gambar 1. 4 Catu Daya Digambarkan Secara Skematik  

 

Tidak

Komponen

Jumlah

1

Trafo 1 Ampere CT

1 buah

2

Dioda IN4001  

2 buah

3

Kapasitor 2200uF

1 buah

4

IC L M 7805, L M 7809, L M 7812

1 buah

5

Kabel

1 gulung isi 6

6

Nak

1 buah

7

R e sistor 10 Kilo Ohm

1 buah

Tabel 1.1 Daftar Komponen Catu Daya

2.    Skema Rangkaian Sensor Getar

 

Gambar 1. 5 Sensor GETAR Digambarkan Beroperasi skematik  

Tidak

Komponen

Jumlah

1

Jam

1 buah

2

Resistor 10 Kilo Ohm

1 buah

3

Resistor 470 Ohm

1 buah

4

IC 74LS74

1 buah

5

TR BC 550

1 buah

6

Nak

1 buah

7

Kabel isi 6

1 gulung

8

Relai 5 volt

1 buah

 






Tabel 1.2 Daftar Komponen Sensor Getar

  

3.    Skema Catu daya dan Sensor Getar

 




 

 

D.    Hipotesis Penelitian

Penggunaan komponen IC ( I ntegrated Circuit ) 74LS74 dan Relay berpengaruh positif terhadap sensitifitas sensor getar . Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 

H 0          : Ai = 0

Tidak ada pengaruh komponen IC ( I ntegrated Circuit ) 74LS74 dan Relay terhadap sensitifitas sensor getar . 

Ha : Paling sedikit ada satu Ai ≠ 0         

Ada pengaruh komponen IC ( I ntegrated Circuit ) 74LS74 dan Relay terhadap sensitifitas sensor getar . 





Gambar 1. 6 Skema Catu daya dan Sensor Saklar Getar



 

Gambar 1. 7 Skema Daya dan Sensor Getar   Kombinasi rangkaian dengan estafet Digambarkan Secara Skematik

 

 

 

 

 

4     Skema Pembangkit Gelombang Ultrasonik

 

  

 

 

 Gambar 1. 8 Skema Pembangkit Gelombang Ultrasonik

 

Tidak

Komponen

Jumlah

1

Resistor 1K8

1 buah

2

Resistor 1 K

1 buah

3

Resistor 5K6

1 buah

4

Resistor 480

1 buah

5

IC 555

1 buah

6

Transistor SC 1162

1 buah

7

Kapasitor 2,2 nF

1 buah

8

Kapasitor 0,022 uF / 6Volt

1 buah

9

Spiker 40 ohm

1 buah

10

Kabel Warna

1 gulung

 

Tabel 1.3 Daftar Komponen Pembangkit Gelombang Ultrasonik

 

 

 

 

 

E.     Alat Penunjang

Untuk membangun dan merangkai komponen alat tersebut diperlukan alat-alat penunjang diataranya:

Sebuah.          Solder atau pemanas tenol              d .   Bor PCB

b.         Tang buaya                                   e .   Pemotong PCB

c.          Tenol                                          f.    Mor atau baut                      

F.     Sistem Kerja Alat

Sistem kerja sensor adalah perpaduan dari rangkaan Power Suplay , Relay sistem , sistem Sensor utama, dan sistem pembangkit gelombang Ultrasonik yang dipancarkan oleh spiker yang ditempatkan di beberapa titik lokasi persawahan. Sistem tersebut berfungsi secara berkesinambungan dengan proses ketika fungsi sistem dihidupkan maka indikator sensor berupa lampu lad akan hidup sebagai tanda sistem kawat kendali yang terpasang di sawah telah aktif.


 

Gambar 1. 9 Skema Sitim Kerja Pembangkit Gelombang

Ultrasonik

 

Ketika kawat yang dipasang di sawah gangguan dari tikus yang ingin masuk ke tanaman maka sistem akan mengirimkan data yang kemudian diteruskan ke sistem sensor getar yang ditransmisikan ke sistem utama IC 74LS74 yang kemudian diteruskan ke sistem Relay. Sistem pada Relay ini kemudian akan mengirimkan data yang dikirim oleh sensor lalu diteruskan ke sistem pembangkit gelombang ultrasonik sehingga gelombang bunyi ultrasonik akan aktif secara otomatis. Dengan gelombang ultrasonik tersebut maka sistem pendengaran hama tikus tidak akan terganggu dan tikus tersebut akan segera menghindari sumber suara yang mengganggu pendengaran mereka.

Pemasangan spiker yang berfungsi memancarkan gelombang ultrasonik dapat dipasang pada berbagai titik persawahan sesuai kebutuhan petani. Penggunaan kawat yang dipasang di persawahan harus terpasang dengan baik karena akan menentukan tingkat sensor yang sensitif terhadap gangguan hama tikus. Penggunaan kawat kendali yang dipasang dipersawahan juga dapat dibuat secara berlapis oleh kebutuhan petani.

Pada alat sensor   getar pembangkit gelombang ultrasonik ini dilengkapi dengan tombol reset yang berguna untuk pembantuan ulang atau mengkosongkan data pada sensor sistem sehingga sensor sistem menjadi off atau mati.


 

 

 

BAB III

PENUTUP

A.   Kes impulan

Dari penjelasan diatas dapat diabaikan:

1.  Sensor getar pembangkit gelombang ultrasonik dapat membantu masyarakat untuk mengusir hama tikus di sawah petani.

2.  Sensor getar pembangkit gelombang ultrasonik dapat dibuat dan dibangun dengan mudah dan murah menggunakan komponen bekas.

 

B.   Saran

1.    Dalam pembuatan sensor, pembangkit gelombang ultrasonik ini perlu dikembangkan lagi sehingga dapat disesuaikan dengan kondisi atau kebutuhan petani.

2.    Sistem sensor perlu di bangun sebaik mungkin agar sensor sensitifitas benar-benar mampu dimanfaatkan oleh masyarakat secara luas.

 

 

 

 

 

PUSTAKA

 

1.    Agfianto Eko Putra, Belajar Mikrokontroler AT89C51 / 52/55 (Teori dan Aplikasi), Gaya Media, 2002. Hal 15 - 30.

2.    Agus Sugiharto, ” Penerapan Dasar Transduser dan Sensor”, Edisi Pertama, Kanisius, Yogyakarta, 2002. Hal 23 - 25.

3.    Robert F. Coughlin, Frederick F. Driscoll, Penguat Operasional dan Rangkaian Terpadu Linier, Edisi kedua Erlanggga, 1983. Hal 161- 170.

4.    www.pustaka.litbang, pertanian.go.id / swa-sembada-pangan.


Penulis: 1. Ahmad Kasan Manuri
          : 2. Mahfuzh (pemakalah)
Publikasi: 7 Desenber 2020
Tempat: SDN 1 Purwodadi

Kegiatan: Uji Pramuka Penegak Garuda